
Batu sirdam adalah istilah kependekan dari pasir makadam, yaitu campuran pasir sebesar 50% dan batu makadam sebanyak 50%, perpaduan dua material antara pasir dengan batu makadama ini akan menghasilkan pemadatan dan perataan pada komponen bangunan, contoh penggunaan bisa untuk pemadatan jalan, campuran beton dan lain sebagainya.
Istilah makadam mengacu pada pecahan batu kali yang dikenal sebagai bahan konstruksi yang utama dan baku. Material ini mudah ditemui di berbagai daerah di Indonesia. Salah satu fungsinya adalah untuk pengurukan dengan sifat batuannya runcing. Sifatnya yang mudah mengunci ini bisa dipakai dalam pemadatan jalan dan lahan yang kemudian dilapisi denan cor atau aspal.
Batu sirdam termasuk agregat yang diperlukan dalam konstruksi jalan. Agregat batuan ini menjadi komponen utama dari lapisan perkerasan jalan dengan 90 hingga 95 persen agregat. Angka ini didasarkan pada berat atau 75 hingga 85 persen dari agregat jika didasarkan dari volume.
Sifat agregat sangat penting, khususnya dalam menentukan kualitas perkerasan jalan, meliputi:
dalam menentukan stabilitas perkerasan. Gradasinya menentukan besaran rongga antar butiran agregat. Dengan demikian, maka stabilitas akan turut berpengaruh begitu juga pada proses pelaksanaan perkerasan jalan.
lempung pada agregat batu sirdam bisa menguragi kualitasnya. Alasannya ialah lempung yang membungkus partikel agregat membuatnya tidak merekat sempurna pada aspal.
Selain itu, adanya lempung ini membuat luas yag harus dilapisi aspal menjadi bertambah sehingga memungkinkan terjadi stripping atau lepasnnya ikatan aaspal dan agregat.
ketahanan yang baik pula. Khususnya pada pengaruh mekanis maupun kimia. Selain itu, batu agregat ini juga harus memiliki daya tahan dari degradasi yang bisa timbul akibat proses pemadatan hingga pencampuran.
stabilitas lapisan perkerasan. Karena agregat ini buatan alam, maka bentuknya tidak menentu. Ada yang berbentuk pipih, kubus, lonjong, hingga tak beraturan atau irregular.
disebut batu sirdam bisa jadi material perkerasan jika daya lekatnya terhadap aspal bagus.
perbandingan antara berat volume agregat dengan volume air. Sebelum pekerjaan perkerasan dimulai, maka ditentukan dulu perbandingan berat guna mengetahui banyaknya prosi.
Lapis penetrasi makadam atau Lapen menjadi lapis aus atau permukaan pada perkerasan jalan. Lapen ini terdiri dari agregat pokok, pengunci, dan penutup yang kemudian diikat oleh aspal, lalu disemprotkan dan dipadatkan lapis per lapis.
Secara rinci, inilah agregat yag dipakai dalam perkerasan jalan tersebut :
Suatu konstruksi disayaratkan memiliki lapisan perkerasan dengan stabilitas tinggi. Dengan demikian maka akan mampu meneruskan tekanan beban ada area yang lebih luas. Karenanya, pemilihan batu sirdam menjadi alternatif sebagai agregat dalam perkerasan jalan. Dari sisi kualitas harus memenuhi syarat yang ada. Bukan hanya dalam hal bentuk, namun juga ukuran dan tingkat kekerasannya.
Demikian informasi mengenai pengenalan salah satu jenis material konstruksi, yaitu pasir dan batu makdam (sirdam), mudah-mudahan menjadi bahan informasi yang berguna
Jual Pasir Rangkas: Solusi Terbaik
untuk Kebutuhan Konstruksi Anda
Cara Memilih Pasir yang Bagus
untuk Bangunan Rumah
Harga Pasir di Tangerang:
Penawaran Terbaik untuk
Kebutuhan Konstruksi Anda
Carilah Pasir Berkualitas Tinggi di Tangerang
Jual Pasir Rangkas: Solusi Terbaik
untuk Kebutuhan Konstruksi Anda
Cara Memilih Pasir yang Bagus
untuk Bangunan Rumah
Harga Pasir di Tangerang:
Penawaran Terbaik untuk
Kebutuhan Konstruksi Anda
Carilah Pasir Berkualitas Tinggi di Tangerang
Jual Pasir Rangkas: Solusi Terbaik
untuk Kebutuhan Konstruksi Anda
Cara Memilih Pasir yang Bagus
untuk Bangunan Rumah
Harga Pasir di Tangerang:
Penawaran Terbaik untuk
untuk Bangunan Rumah
Harga Pasir di Tangerang:
Penawaran Terbaik untuk
November 2024
August 2024
July 2024
Log in
Entries feed
Comments feed
WordPress.org
Your email address will not be published. Required fields are marked *
Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.